• BERANDA
  • TENTANG
    • Profil
    • Visi dan Misi
    • Fungsi & Tujuan
    • Struktur Organisasi
    • Pimpinan & Staff
    • Program Kerja
  • BERITA KEGIATAN
  • KERJASAMA
  • LAYANAN & INFORMASI
    • Aplikasi
      • Susitao
      • Sitori
        • Manual Book Tatacara Permintaan Barang Habis Pakai (ATK) dan Peminjaman Barang Inventori
    • Arsip Digital
      • Arsip Surat
      • Arsip Peminjaman
    • Form Online
    • Helpdesk BATRI
    • Jadwal Kegiatan
    • Permohonan Pemakaian Ruangan
      • Manual Book Permohonan Pemakaian Ruangan
    • Jadwal Gedung
    • KOP SURAT
    • Sarana Kampus
  • SARANA
    • PRASARANA
      • Laboratorium
      • Kebun Percobaan
      • Asrama Kampus
      • Gelanggang UMA
      • Sarana Olahraga
      • Masjid Kampus
      • Bus Kampus
      • Lokasi Parkir
      • Foto Kegiatan
      • Taman Hutan Raya (TAHURA)
  • Download
  • No Access
Biro Administrasi Tata Laksana Rumah Tangga dan Informasi Universitas Medan Area
    • BERANDA
    • TENTANG
      • Profil
      • Visi dan Misi
      • Fungsi & Tujuan
      • Struktur Organisasi
      • Pimpinan & Staff
      • Program Kerja
    • BERITA KEGIATAN
    • KERJASAMA
    • LAYANAN & INFORMASI
      • Aplikasi
        • Susitao
        • Sitori
          • Manual Book Tatacara Permintaan Barang Habis Pakai (ATK) dan Peminjaman Barang Inventori
      • Arsip Digital
        • Arsip Surat
        • Arsip Peminjaman
      • Form Online
      • Helpdesk BATRI
      • Jadwal Kegiatan
      • Permohonan Pemakaian Ruangan
        • Manual Book Permohonan Pemakaian Ruangan
      • Jadwal Gedung
      • KOP SURAT
      • Sarana Kampus
    • SARANA
      • PRASARANA
        • Laboratorium
        • Kebun Percobaan
        • Asrama Kampus
        • Gelanggang UMA
        • Sarana Olahraga
        • Masjid Kampus
        • Bus Kampus
        • Lokasi Parkir
        • Foto Kegiatan
        • Taman Hutan Raya (TAHURA)
    • Download
    • No Access

    artikel

    • Home
    • Blog
    • artikel
    • Teknik & Tips Menanam dengan Metode Fertigasi

    Teknik & Tips Menanam dengan Metode Fertigasi

    • Posted by admin
    • Categories artikel
    • Date 26/11/2022

    Fertigasi adalah salah satu cara penanaman dari sistem hidroponik. Cara penanaman fertigasi sendiri memiliki keunggulan bagi para petani. Sehingga, tak heran bila banyak petani yang menanam sayur dengan metode fertigasi. Metode fertigasi sangat mudah untuk dilakukan dalam penanaman skala besar sekalipun. Selain itu, cara menanam sayuran di kebun dengan metode fertigasi tidak memerlukan perawatan yang sulit, karena sudah ditata rapi.

    Teknik & Tips Menanam dengan Metode Fertigasi

    Budidaya sayuran dengan metode fertigasi bukanlah hal yang sulit. Namun, Anda perlu mengetahui teknik dan tips menanam sayur dengan metode fertigasi, seperti berikut ini:

    Menyiapkan Media Tanam

    Sebelum melakukan penanaman sayur fertigasi, Anda perlu menyiapkan media tanam dengan baik agar sayur tumbuh optimal. Media tanam yang perlu disiapkan seperti lahan tanam, plastik mulsa, dan polybag. Pilihlah lahan tanam yang dapat terkena matahari, karena sayuran membutuhkan sinar matahari untuk proses fotosintesis. Setelah itu, bersihkan lahan dari gulma serta tanaman yang mengganggu lainnya. Pastikan lahan tanam jauh dari area laut, karena beberapa sayuran akan rusak jika terkena air asin. Buatlah bedengan pada lahan agar tidak terjadi becek ketika musim hujan. Jangan lupa untuk menggemburkan tanah dan memberi pupuk kompos. Berikanlah plastik mulsa di atas bedengan agar gulma atau rumput liar tidak mudah tumbuh di lahan. Setelah itu, buat lubang tanam yang diberi jarak 20-40 cm setiap lubang.

    Pembuatan lubang tanam dilakukan ketika polybag akan dipasang di atas lubang tersebut. Polybag tidak perlu diisi tanah untuk menanam sayur fertigasi. Melainkan diisi dengan kerikil halus, serbuk kayu, pasir kasar, serabut akar, dan sekam yang dicampur merata. Jangan lupa memberi pupuk dasar secara merata. Agar suhu media pada polibag naik, Anda bisa menggunakan pupuk yang sudah didekomposisi.

    lahan fertigasi

    Penanaman Bibit Sayuran

    Anda bisa mendapatkan bibit sayuran dengan membelinya di toko pertanian. Rendam biji sayuran terlebih dahulu di air yang dicampur dengan Zpt auksin serta fungisida sistemik hingga satu jam, setelah itu keringkan kembali. Ayak tanah sampai halus lalu masukkan biji sayuran pada pot kecil sekitar 2-3 biji per pot. Lakukan penyiraman secara rutin dan biarkan sayur tumbuh. Untuk tanaman yang masih muda, lebih baik tidak terkena sinar matahari secara langsung. setelah 2 minggu anda bisa memindahkan tanaman ke dalam polybag yang lebih besar. Berilah lubang tanam polibag dengan pupuk NPK grower dan KNO3 dosis rendah. Lepas plastik terlebih dahulu, lalu tanam sayuran di polybag. Pemindahan tanaman ini dilakukan pada sore hari. Agar sayuran tidak terinfeksi dengan jamur, Anda bisa melakukan pergantian bibit yang mati dan meningkatkannya dengan fungisida sistemik selama 3 hari sejak penanaman.

    Pasang Sistem Pengairan

    Anda bisa memasang selang di setiap tanaman. Agar air mengalir Anda bisa lakukan 2 cara yaitu menggunakan pompa air atau menempatkan penampungan air pada posisi yang lebih tinggi. Arahkan selang pada setiap tanaman. Hal tersebut memudahkan Anda untuk melakukan tahap pengairan tanaman.

    sayur fertigasi

    Perawatan Tanaman

    Agar hasilnya maksimal, Anda perlu melakukan perawatan pada tanaman sayur fertigasi, seperti memberi pupuk susulan dan menanggulangi hama serta penyakit. Pupuk susulan ditujukan agar tanaman dapat tumbuh dengan cepat. Anda bisa mengocorkan pupuk NPK grower atau ZA sembari menggunakan semprotan POC untuk menyuplai kebutuhan berupa unsur hara mikro. Untuk menanggulangi hama dan penyakit pada tanaman, Anda bisa menggunakan Penanganan Hama Terpadu atau PHT. Yakni dengan cara menganalisis berbagai gejala yang terlihat pada tanaman. Adapun untuk melawan serangan jamur, Anda bisa menggunakan fungisida sistemik dengan dosis yang sesuai. Sedangkan untuk serangan hama berupa serangga, gunakan semprotan insektisida.

    Panen Tanaman Sayur

    Anda bisa memanen tanaman sayur fertigasi pada waktu 2 bulan sejak menanamnya (tergantung jenis sayur). Agar tanaman memiliki kandungan air banyak dan lebih tahan angkut, Anda mesti melakukan pengairan sebelum panen. Semprotkan fungisida untuk satu kali panen sayur, agar jamur tidak tumbuh akibat luka pemetikan daun.

    Baca Juga : Baca Juga : Cara Fermentasi Pupuk Kandang, Lebih cepat dan Unsur Hara Lebih Lengkap

    • Share:
    author avatar
    admin

    Previous post

    Saran Bahasa Pemrograman untuk Pemula
    26/11/2022

    Next post

    Belajar Bikin Kompos Untuk Pupuk Bunga
    26/11/2022

    You may also like

    Untuk Apa Belajar “Tata Bahasa” Bahasa Indonesia?
    8 December, 2023

    Beberapa artikel terkait aturan atau kaidah dalam bahasa Indonesia sudah ditayangkan. Ada pertanyaan menggelitik yang muncul, “Untuk apa belajar Tata Bahasa bahasa Indonesia? Bukankah itu urusan anak sekolah, pelajar, atau mahasiswa? Untuk apa susah-susah belajar kalau tidak untuk menghadapi ujian? …

    Arti Sejarah Bahasa Indonesia dan Kebudayaan
    8 December, 2023

    Sedari kecil,kita dikenalkan dengan bahasa yang dijuluki sebagai bahasa Nasional yakni bahasa Indonesia. Bahkan dalam beberapa waktu tertentu di acara yang mengharuskan kita berkumpul bersama keluarga yang berasal dari daerah yang berbeda-beda kita pasti menggunakan bahasa persatuan kita yakni bahasa …

    Signifikansinya Matematika dalam Bidang Teknologi Informasi
    7 December, 2023

    Dalam era modern saat ini, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi secara global berkembang dengan cepat, memungkinkan akses informasi yang mudah dan cepat. Diperlukan tenaga kerja yang memiliki keahlian, kreativitas, pemikiran logis, tanggung jawab, ketekunan, dan kemampuan bersaing secara global. Perkembangan …

    Instagram

    Pengajian UMA Tentang Memaknai Perjalanan Hidup
    30Dec2022
    Webinar On Polices By The Local Government Related To The Corona Virus (COVID 19) Pandemic
    22May2020
    Genap Usia 40 Tahun, UMA Gelar Munajat Dan Tasyakuran
    04May2023
    Penandatanganan Nota Kesepahaman Kerjasama Universitas Medan Area Dengan PDAM Tirtasari Binjai
    17Dec2020

     

    0811-6013-888

    univ_medanarea@uma.ac.id

    Kampus I

    Jalan Kolam Nomor 1 Medan Estate / Jalan Gedung PBSI, Medan 20223
    (061) 7360168, 7366878, 7364348. CALL CENTER : 0811-6013-888
    Fax : (061) 7368012
    univ_medanarea@uma.ac.id

    Kampus II

    Jalan Sei Serayu No. 70 A / Jalan Setia Budi No. 79 B, Medan 20112
    (061) 8225602, 8201994 HP : 0811 607 259
    Fax : (061) 8226331
    pasca@uma.ac.id

    © Copyright 2023 PDAI | Universitas Medan Area.